MY SCHOOL IS MY HOME

 

  SEKOLAHKU ADALAH RUMAHKU

( By Dedy Sopiandy, S. Pd )

Bicara tentang pendidikan, bicara tentang sekolah. Hmmm, sekolah seperti apa sih yang didambakan?

1.       Adanya guru yang baik? 

Ya, bukan guru yang menceritakan kehidupan sehari-hari dan menelantarkan pelajaran. 

2.      Fasilitas yang memadai? 

Ya, bukan fasilitas yang kurang baik yang dapat menghambat kemajuan pendidikan. 

3.      Lingkungan sekolah yang bersih dan asri? 

Ya, bukan lingkungan yang dikelilingi banyak sampah. 

4.      Pelajaran yang tidak membosankan? 

Ya, bukan pelajaran yang semuanya harus dikuasai tanpa memikirkan bakat dan minat. 

5.      Suasana lingkungan sekolah yang mencerminkan suasana kekeluargaan?

Ya, Bukan suasana sekolah yang mementingkan urusan masing-masing tanpa ada kerjasama dan kekompakan dalam menciptakan suasana lingkungan sekolah yang penuh dengan keakraban.

Fasilitas dan lingkungan sekolah merupakan penunjang kenyamanan siswa maupun Tenaga Pendidik dan Kependidikan di dalam melakukan aktivitas di sekolah. Kalau sekolahnya ketinggalan zaman, apa nikmatnya? Alhamdulillah SDN Durian adalah salah satu Sekolah Dasar di Kecamatan Janapria Kabupaten Lombok Tengah yang memiliki fasilitas sekolah yang cukup memadai seperti Sarana TIK, Olahraga, Kesenian ( Drumband ), Pusat Sarana Belajar ( PSB ) dan Ruang Kelas yang menyejukkan oleh fasilitas Electric Fan  disetiap ruangan. Selain itu, kegiatan ekstrakurikuler ( Pramuka, Sepak Bola, Drumband ) adalah salah satu wadah bagi siswa di dalam mencari dan menemukan minat dan bakat para siswa. Sehingga dari kegiatan ekstrakurikuler tersebut, SDN Durian senantiasa berpartisifasi aktif dalam setiap lomba yang diadakan pada tingkat Kecamatan maupun Kabupaten. Sekolah harus berkembang sesuai dengan perkembangan zaman ( Prinsip Kepala SDN Durian ). Teknologi yang canggih saat ini harus bisa digunakan sebaik dan seoptimal mungkin untuk kemajuan pendidikan di sekolah. Dan lingkungan sekolah yang asri dan bersih merupakan tanggung jawab semua warga sekolah. Sehingga mewujudkan sekolah adiwiyata bukan hanya mimpi kalau kita mau bertindak.

Hubungan para guru dan siswa sudah seharusnya kita kondisikan seperti orangtua dan anak. Memperhatikan minat dan bakat mereka, menerima keluh kesah mereka dikala mereka tidak nyaman dengan metode mengajar yang kita pakai, menciptakan suasana belajar yang menyenangkan di dalam kelas dan yang paling utama adalah menjadi orang tua bagi mereka di lingkungan sekolah, bukan sebagai pendidik yang menuntut siswa harus menguasai materi yang kita ajarkan tanpa melihat minat dan bakat yang dimiliki oleh peserta didik.

Hubungan antara para guru dengan guru juga merupakan salah satu faktor keberhasilan sekolah baik dalam bidang akademik maupun non akademik. Sharing antara Kepala Sekolah dengan Guru, Guru dengan Guru, Guru dengan Siswa akan senantiasa menciptakan suasana sekolah yang kondusif yang penuh dengan ide-ide cemerlang baik untuk kegiatan Administrasi Sekolah mupun kegiatan di dalam Proses Belajar Mengajar. Disinilah seorang Kepala Sekolah dituntut untuk menjadi manajer yang kreatif didalam mengelola dan mengkondisikan sekolah agar semua warga sekolah baik guru maupun siswa diberdayakan sesuai dengan keahlian dan bakat masing-masing.

Menurut saya pendidikan adalah salah satu cara memajukan bangsa dan menghapus kebodohan. Seperti yang diamanahkan oleh UUD 1945 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa. Lantas, tidakkah kita menyadari bahwa sesungguhnya kitalah ( Para Guru ) yang mengemban amanah itu, amanah UUD yang sangat mulia itu ada di pundak kita. Untuk itu marilah kita jadikan sekolah sebagai rumah kedua di dalam aktifitas kita. Karena dengan seperti itu, kita akan mencintai dan menyayangi segala kegiatan dan aktifitas kita di sekolah seperti kita menyayangi dan mencintai segala kegiatan dan aktifitas kita di rumah. Sehingga kenyamanan dan kebahagiaan akan bisa dirasakan pada saat guru dengan siswa berinteraksi dalam proses belajar mengajar di kelas maupun interaksi antara kepala sekolah dengan guru dalam proses peningkatan mutu pendidikan di dalam sekolah itu sendiri. Dan seperti itulah situasi dan kondisi yang telah diciptakan oleh Kepala SDN Durian di dalam mewujudkan lingkungan sekolah yang nyaman dan menyenangkan yaitu “ SKOLAHKU ADALAH RUMAHKU “.